Walikota Nagoya yang Gigit Medali Positif COVID-19

By Nad

nusakini.com - Internasional - Walikota Nagoya Takashi Kawamura, yang menghadapi kritikan keras karena mengigit medali emas atlet softball pada bulan lalu, dilaporkan positif virus corona pada hari Rabu (1/9), menurut pemerintah lokal.

Kawamura, yang telah meminta maaf atas peristiwa menggigit medali yang viral di media sosial, melakukan tes PCR setelah sekretarisnya terinfeksi virus pada hari Minggu (29/8).

Walikota berusia 72 tahu ini tidak mengalami gejala apapun dan sedang beristirahat di rumah setelah tugas dan kewajibannya didelegasikan ke pejabat lain. Ia telah divaksinasi dengan dua dosis vaksin COVID-19 sejak awal bulan Juli.

Kawamura baru-baru ini menjadi sorotan setelah mengigit medali emas, yang terjadi ketika ia dikunjungi oleh Miu Goto, anggota tim softball wanita Jepang di Olimpiade Tokyo yang berasal dari Prefektur Aichi, pada 4 Agustus.

Saat keduanya berpose untuk foto saat kunjungan Goto ke balai kota, Kawamura meminta atlet tersebut untuk mengalungkan medali di lehernya. Ia kemudian melepaskan maskernya dan mengigit medali, aksi yang sering dilakukan oleh pemenang medali di Olimpiade.

Tindakannya dikritisi karena "kurang menghormati" atlet tersebut dan dianggap tidak sensitif di tengah pandemi COVID-19. Setelah peristiwa ini, ia menawarkan untuk tidak menerima gaji selama tiga bulan, dengan total sebesar 1,5 juta yen (sekitar 195 juta rupiah).

Pengumuman infeksi Kawamura hadir setelah Aichi melaporkan 1.876 kasus COVID-19 baru pada hari Rabu. Total kumulatif di prefektur tersebut mencapai 85.585 kasus.